MY JOURNEY FROM NOTHING TO SOMETHING, FROM JUNKAN TO SEIKAN
LAST CHAPTER
FINALLY desember 2013 untuk pertama kalinya saya tiba di RS pertama saya, setelah pelatihan 6 bulan di indonesia dan 6 bulan di Osaka Jepang. Puji tuhan saya ditempatkan di Shouwa hospital prefercture yamaguchi, yang merupakan salah RS yang dikususkan untuk rehabilitation post OP and internisyang lumayan memiliki nama di simonoseki city. Perlu diketahui walaupun saya telah memiliki lisence perawat di indonesia tapi selama saya belum lulus UJIAN KEPERAWATAN NASIONAL saya tidak bisa mengerjakan tindakan keperawatan. Jadi pekerjaan saya adalah membantu pasien dalam ADL (activity daily living )seperti membantu makan, toilet termasuk mengganti pampers ,ambulasi berjalan, recreation dll, tapi untuk tindakan invasi sama sekali kita tidak boleh melakukannya.

Ditempat ini saya selama 4 tahun belajar sambil bekerja, paginya saya bekerja dan siangnya saya belajar untuk persiapan mengikuti ujian nasional perawat. Ujian Nasional Perawat setiap tahun dilaksanakan untuk point kelulusan setiap tahun berbeda. Dan bukan hal yang mudah karena pasti ada kelulusan ada juga kegagalan, sayangnya setiap tahun saya harus gagal dan ditahun ke 4 saya pun gagal dan mau tidak mau saya harus kembali ke Indonesia. Pada 2017 bulan juni akhirnya saya kembali ke indonesia.
Karena kemauan saya untuk kembali ke jepang sangat besar, saya kembali mencari program yang dapat membantu saya untuk kembali kejepang. Saya berkonsultasi dengan senior saya yang telah berhasil ke jepang lagi akhirnya dengan modal HOPE saya mendaftarkan diri saya melalui program MEDPA https://medpa-fukuoka.com/ yang membantu saya selama 3 bulan untuk belajar persiapan ujian nasional jepang. 3 bulan pembelajaran di laksanakan di jakarta tepatnya di jakarta pusat.
Dari program inilah akhirnya saya bisa mengikuti 2 ujian yaitu national exam atau seikan dan prefecture exam atau junkan dengan pengecualian apabilah lulus prefecture exam (junkan) perhitungan lama tinggal hanya 4 tahun setelah hasil kelulusan keluar, dan untuk pekerjaan, dengan Junkan saya sudah diakui sebagai perawat dan mampu melakukan tindakan keperawatan, dengan catatan hanya selama 4 tahun saja, untuk setiap tahunnya saya tetap di berikan kesempatan untuk mengikuti ujian nasional jepang atau seikan. Apabila setelah 4 tahun saya tetap tidak lulus juga maka mau tidak mau saya harus pulang ke negara saya Indonesia. Puji Tuhan saya bisa lulus untuk prefecture exam atau junkan jadi saya bisa kembali kejepang dan bekerja sebagai perawat walaupun memiliki batas tinggal.


Tahun 2022 merupakan tahun terakhir menggunakan lisensi Junkan karena 2018-2022 apabila saya gagal saya harus kembali ke indonesia. Tapi tuhan berkata lain akhirnya dengan bantuan sensei dan suport teman-teman, saya dapat fokus dan menemukan bagaimana pembelajaran yang efektif.




JANGAN PERNAH PUTUS ASA KARENA KADANG KETIKA KITA SUDAH HAMPIR PUTUS ASA DAN MENYERAH SEBENARNYA KITA SUDAH DEKAT DENGAN GOAL KITA. INGAT TUHAN MEMILIKI WAKTU YANG TERBAIK, WAKTU KITA, RENCANA KITA BELUM TENTU SAMA DENGAN RENCANA DAN TIMING TUHAN, TETAP BERDOA, BERUSAHA DAN JANGAN PERNAH MENYERAH UNTUK MIMPI KITA, KARENA PADA AKHIRNYA SEMUA AKAN INDAH PADA WAKTUNYA. どうもありがとうございました。
